Guru sebagai sosok yang harus digugu dan ditiru oleh para siswanya baik saat di sekolah maupun dalam kesehariannya, dan itu sudah seperti dua sisi mata uang yang melekat.
peran di masyarakat juga tetap membawa "embel-emeblnya" sebagai guru. disamping tugas mulianya mendidik, guru juga punya sisi lain di rumahnya sebagai seorang ayah/ibu yang juga berperan penting dalam keluarganya sebagai pencari nafkah penyambung kehidupan keluarga.
peran ganda bahkan lebih itu terkadang menjadi dilema saat tugas profesionalnya sebagai pendidik dan disisi lain ingin berwiraswasta terkadang berbenturan. tentunya itu sah-sah saja hak semua orang untuk berusaha, mengembangkan keahlian bidang lainnya, maupun dengan alasan memenuhi kebutuhan keluarga. Namun, tentu tidak pas bila usaha yang kita geluti sampai mengganggu tugas utamanya terutama saat di sekolah.
sepertinya semua sepakat hak seorang guru memilki usaha dan mengembangkan idenya diluar tugas mengajar, asalkan keudanya sejalan seiring tanpa mengganggu/melalaikan tugas sang pendidik di sekolah.
peran di masyarakat juga tetap membawa "embel-emeblnya" sebagai guru. disamping tugas mulianya mendidik, guru juga punya sisi lain di rumahnya sebagai seorang ayah/ibu yang juga berperan penting dalam keluarganya sebagai pencari nafkah penyambung kehidupan keluarga.
peran ganda bahkan lebih itu terkadang menjadi dilema saat tugas profesionalnya sebagai pendidik dan disisi lain ingin berwiraswasta terkadang berbenturan. tentunya itu sah-sah saja hak semua orang untuk berusaha, mengembangkan keahlian bidang lainnya, maupun dengan alasan memenuhi kebutuhan keluarga. Namun, tentu tidak pas bila usaha yang kita geluti sampai mengganggu tugas utamanya terutama saat di sekolah.
sepertinya semua sepakat hak seorang guru memilki usaha dan mengembangkan idenya diluar tugas mengajar, asalkan keudanya sejalan seiring tanpa mengganggu/melalaikan tugas sang pendidik di sekolah.